Monday, March 6, 2017

MEMULAI BISNIS KATERING

Tidak semua orang memiliki cukup waktu untuk memasak makanan sehari-hari.Belum lagi menyiapkan makanan dalam jumlah banyak untuk sebuah acara besar.
Disinilah bisnis katering mengambil pesan . Menyediakan menu makanan bervariasi yg di minati konsumen . Bisnis Katering ini tepat untuk mereka yang memiliki keahlian memasak berbagai menu masakan .
Bisnis Katering Kantoran
PERSIAPAN MEMULAI BISNIS, 
  • Mempersiapkan peralatan dan bahan-bahan yg bisa di gunakan untuk bisnis katering.
  • Survay harga katering di sekitar lokasi anda. Untuk tahap awal , tetapkan harga yg tidak melampaui standar rata-rata agar lebih menarik konsumen.
  • Mencari tenaga kerja untuk di ajak kerja sama.

STRATEGI BISNIS
  • Membuat brosur berisi variasi harga menu katering di hiasi dengan kekuatan ” word of marketing “.
  • Mencari calon konsumen marketing dengan membagikan brosir katering ke perumahan , kantor dan media Online ( Facebook , Twitter , dan Blog ).
  • Memberikan variasi menu agar calon konsumen mendapatkan lebih banyak pilihan , seperti menu khusus untuk penderita penyakit tertentu.
  • Selalu memperhatikan kebersihan saat mengolah maupun manyajikan makanan.
  • Ketika mengirim pesan katering ke konsumen , pastikan tidak membuat konsumen menunggu lama dan pastikan katering sampai ke tangan konsumen masih dalam keadaan Fresh.

HAMBATAN BISNIS
  • Persaingan ketat antara bisnis katering yg sejenis . Ambil sisi positif pesaing.
  • Perbedaan selera dan cita rasa setiap pelanggan yg biasa saja , tetapi ada pula yg lebih teliti soal rasa yg di inginkan .

 TIPS SUKSES
  • Tekun dan giat menjalankan bisnis .
  • Berikan pelayanan yg ramah dan memuaskan .
  • Terus berinovasi dalam dalam menciptakan variasi jenis menu.
  • Menjaga kualitas makanan betapa pun banyaknya pesanan .





Memulai usaha catering rantangan
ANALISIS BISNIS

INVESTASI AWAL
* Oven/microwave 1 buah Rp. 2.000.000,-
* Kompor 1 buah Rp. 2.000.000,-
* Mixer 2 buah Rp. 500.000,-
* Wadah plastik 5 buah Rp. 275.000,-
* Lemari pendingin 1 buah Rp. 2.000.000,-
* Meja 3 buah Rp. 1.500.000,-
* Kursi 4 buah Rp. 200.000,-
* Lemari 2 buah Rp. 1.000.000,-
* Wadah / loyang makanan 5 buah Rp. 1.250.000,-
* Gelas 30 buah Rp. 195.000,-
* Piring 30 buah Rp. 300.000,-
* Sendok / Garpu 30 set Rp. 150.000,-
* Peralatan lain Rp. 550.000,-
* Komputer Administrasi 1 buah Rp. 3.000.000,-
* Printer + Scaner Rp. 1.500.000,-
* Biaya cadangan Rp.10.000.000,-
Total Investasi Awal (Ia) Rp.26.420.000,-

Biaya Oprasional

* Tepung Rp. 1.250.000,-
* Telur Rp. 1.250.000,-
* Mentega / Minyak Rp. 1.000.000,-
* Daging sapi / ayam Rp. 350.000,-
* Seafood Rp. 750.000,-
* Bumbu dapur Rp. 500.000,-
* Bahan lain Rp. 550.000,-
* Nota Rp. 50.000,-
* Peralatan ATK Rp. 100.000,-
* Tinta Printer Rp. 500.000,-
* Gas 12 kg , 3 buah Rp. 225.000,-
* Brosur Rp. 300.000,-
* Kartu nama Rp. 150.000,-
* Listrik & air Rp. 300.000,-
* Komunikasi Rp. 250.000,-
* Transportasi Rp. 500.000,-
* Gaji karyawan 2 orang Rp. 2.000.000,-
* Biaya penyusutan peralatan Rp. 450.000,-
* Biaya lain-lain Rp. 550.000,-
Total biaya Oprasional (BO) Rp.11.025.000,-

Analisis BEP ( Break Event Point )

* Omset (O) Rp.15.750.000,-
* Total biaya Oprasional (BO) Rp.11.025.000,-
Laba = O-BO Rp. 4.725.000,-
BEP = Ia : LB = 5,6 bulan

Demikianlah referensi bisnis katering ini, semoga bermanfaat bagi pembaca semua terutama yang masih pemula atau ingin terjun ke dalam usaha katering.

JAWABAN MENGGAMBAR ORANG PADA SAAT PSIKOTES

Sudah merupakan hal yang biasa dalam setiap penerimaan disuatu instansi pemerintah maupun swasta menyediakan tes psikotes (psikologi) dal...